21.50
Penambah wawasan
Jam ? Yups . Siapa sih yang nggak tahu sama benda yang satu ini ? Coba bayangkan kalau didunia ini nggak jam, pasti semua bakal kacau balau kawan. Tapi pernah nggak kamu sadar atau berpikir kenapa jarum jam berputar ke arah kanan ? Kenapa nggak berputar ke kiri saja ? Hahaaa…hayooo siapa yang tahu ? Mau tahu…mau tahu…?? Check this out !
Begini kawan, pada jaman dulu jam adalah salah satu benda mewah yang hanya bisa dimiliki oleh orang-orang “beruang” (punya banyak uang, bukan hewan lhoo ya.Hehehehe), bentuknya juga masih berukuran besar lho. Tapi sekarang jam sudah menjadi perlengkapan yang wajib dimiliki setiap orang, ukurannya juga sudah banyak berevolusi.
Dulu sebelum jam ditemukan beberapa suku dan bangsa kuno sudah mengenal sistem waktu dengan cara pengukuran yang berbeda. Bangsa mesir adalah salah satu bangsa yang pada waktu itu sudah bisa mengamati waktu dengan memanfaatkan pergerakan matahari. Gimana caranya? Nah, mereka mendirikan sebuah tugu yang disebut obeliks, waktu matahari bergerak maka bayangan dari tugu tersebut juga akan bergerak, dari sanalah mereka mengukur waktu. Karena matahari terbit dari timur dan Mesir berada di belahan dunia bagian utara maka ketika matahari bergerak bayangan dari tugu obeliks pun bergerak ke kanan, kawan. Ohhh…begitu ya.
Nah, itulah alasan kuat kenapa akhirnya jarum jam dibuat bergerak ke kanan, seandainya Mesir berada di belahan dunia bagian selatan mungkin kita akan melihat jarum jam bergerak ke kiri. Keculai kalau jamnya dibalik, nah itu baru arah jarum jamnya berputar kekiri. Hihihiiii.
Punya arloji??? Coba lihat! Kenapa jarum arloji selalu berputar pada arah yang searah jarum jam? Ada yang pernah melihat jarum jam terbalik?
Kenapa jarum jam berputar begitu? Sejak dulu belahan bumi utara dibanding belahan bumi selatan lebih banyak ditinggali manusia. Mereka menentukan waktu menggunakan bayangan dari cahaya matahari. Di belahan bumi Utara, ketika matahari terbit di Timur, bayangan berada di Barat. Ketika matahari terbenam di Barat, akhirnya bayangan berada di Timur. Sejak terbit sampai terbenamnya matahari, bayangan bergerak dari Barat ke Timur melewati Utara (seperti arah jarum jam sekarang).
Nah, gimana kawan, sudah mengerti kan sejarah kenapa jarum jam berputar ke arah kanan. Heheee…
Begini kawan, pada jaman dulu jam adalah salah satu benda mewah yang hanya bisa dimiliki oleh orang-orang “beruang” (punya banyak uang, bukan hewan lhoo ya.Hehehehe), bentuknya juga masih berukuran besar lho. Tapi sekarang jam sudah menjadi perlengkapan yang wajib dimiliki setiap orang, ukurannya juga sudah banyak berevolusi.
Dulu sebelum jam ditemukan beberapa suku dan bangsa kuno sudah mengenal sistem waktu dengan cara pengukuran yang berbeda. Bangsa mesir adalah salah satu bangsa yang pada waktu itu sudah bisa mengamati waktu dengan memanfaatkan pergerakan matahari. Gimana caranya? Nah, mereka mendirikan sebuah tugu yang disebut obeliks, waktu matahari bergerak maka bayangan dari tugu tersebut juga akan bergerak, dari sanalah mereka mengukur waktu. Karena matahari terbit dari timur dan Mesir berada di belahan dunia bagian utara maka ketika matahari bergerak bayangan dari tugu obeliks pun bergerak ke kanan, kawan. Ohhh…begitu ya.
Nah, itulah alasan kuat kenapa akhirnya jarum jam dibuat bergerak ke kanan, seandainya Mesir berada di belahan dunia bagian selatan mungkin kita akan melihat jarum jam bergerak ke kiri. Keculai kalau jamnya dibalik, nah itu baru arah jarum jamnya berputar kekiri. Hihihiiii.
Punya arloji??? Coba lihat! Kenapa jarum arloji selalu berputar pada arah yang searah jarum jam? Ada yang pernah melihat jarum jam terbalik?
Kenapa jarum jam berputar begitu? Sejak dulu belahan bumi utara dibanding belahan bumi selatan lebih banyak ditinggali manusia. Mereka menentukan waktu menggunakan bayangan dari cahaya matahari. Di belahan bumi Utara, ketika matahari terbit di Timur, bayangan berada di Barat. Ketika matahari terbenam di Barat, akhirnya bayangan berada di Timur. Sejak terbit sampai terbenamnya matahari, bayangan bergerak dari Barat ke Timur melewati Utara (seperti arah jarum jam sekarang).
Nah, gimana kawan, sudah mengerti kan sejarah kenapa jarum jam berputar ke arah kanan. Heheee…
0 komentar:
Posting Komentar